sejarah sport massage/ pijat olahraga
Sejarah Pijat
Olahraga
Masyarakat pada umunya sudah
memahami tentang apa itu massage yang dalam bahasa Indonesia disebut
dengan pijat . pijat dikenal dikalangan
masyarakat umum sebagai sebuah media yang berfungsi untuk memberi rileksasi
pada saat tubuh membutuhkan keadaan ini. Sesungguhnya keadaan ini yang membuat
pijat semakin dikenal dan dimanfaatkan oleh manusia karena memang pijat memiliki
peran yang penting dalam keberlangsungan hidup manusia.
Massage
ini tidak muncul begitu saja dalam artian mempunyai asal muasal sejarah nya Masase atau massage ini berasal berasal dari kata Arab “mash”
yang berarti “menekan dengan lembut” atau kata Yunani “massien” yang berarti
“memijat atau melulut”.
penemuan
artefak oleh para arkheolog yang menunjukkan penggunaan masase di sejumlah
wilayah di dunia. Saat ini masase sering digunakan dalam hal pemulihan
kesehatan, meskipun sejarah juga tidak secara langsung membuktian masase
digunakan dalam dunia medis. Namun lukisan-lukisan di gua Eropa (abad 15000 SM)
misalnya, menunjukkan apa yang bisa disebut sebagai kegunaan sentuhan terapi.
melengkapi
bukti sejarah dalam perkembangan masase ini adalah seorang dokter dari belanda
yakni Johann Mezger (1839-1909), Mezger diberi penghargaan karena telah membuat
masase menjadi komponen fundamental dari rehabilitasi fisik. Beliau juga diberi
penghargaan karena berjasa mengenalkan istilah-istilah Perancis yang masih
digunakan sampai saat ini dalam profesi masase (seperti, effleurage, petrissage, tapotement).
Campur
tangan Nissen sehingga kedokteran memiliiki sebuah jurnal tentang Gerakan
Swedia dan Masase pada tahun 1888. Kehadiran jurnal ini ternyata mengundang
banyak ketertarikan para dokter untuk mengetahui lebih dalam tentang Gerakan
Swedia dan Masase ini. Keadaan ini sehingga mendorong Nissen menerbitkan sebuah
buku ” Swedish Movement and Massage Treatment pada tahun 1888”. Penggabungan
dua buku yakni buku karya Nissen dan Graham yakni A Treatise on Massage
(Risalah Massage), Its History, Mode Application and Effects (1902)
(Sejarahnya, Model Aplikasi dan Efeknya), sangat berjasa dalam meningkatkan
minat profesi kedokteran Amerika Serikat mengenai manfaat-manfaat masase.
Berawal dari sebuah perjalanan sejarah tersebut, maka pada awal abad ke-20
semakin disadari oleh para profesi kedokteran di negara-negara barat telah
mulai menyadari apa yang telah lama diajarkan oleh bangsa Cina melalui para masseur/masseusnya. Alasan yang senada para ahli terapi
atau bahkan masseur juga harus mempelajari dan menguasai anatomi dan fisiologi
manusia guna dapat memberi masase yang baik dan bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar